Minggu, 06 Juni 2010

laporan PHIA "DEVA"

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kunjungan atau kuliah lapangan di industri pembuatan phia merupakan rangkaian kegiatan perkuliahan mata kuliah Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian. Kunjungan dilaksanakan di “Phia Deva” yang terletak di Jl. Plosokuning V RT 25 RW 10 Minomartani, Sleman, DI Yogyakarta.

Phia yang dihasilkan oleh “Phia Deva” merupakan produk unggulan perusahaan tersebut. Phia merupakan hasil pengembangan dari bakpia. Antara phia dan bakpia, bentuk dan isinya memang sebelas dua belas, namun kulit phia lebih keing dan isi/rasanya pun lebih variatif.

Selain phia dan bakpia, outlet-outlet “Phia Deva” yang tersebar di Jogja juga menjual produk-produk lain. “Phia Deva” juga menjual berbagai macam keripik, seperti keripik buah, keripik gadung, keripik singkong. Berbagai jenis kue kering juga dijual di “Phia Deva”. Selain itu, “Phia Deva” juga menerima pesanan kue tart.

B. Tujuan

1. Untuk mengetahui proses pembuatan Phia yang melalui proses pengolahan level 2 hingga level 4.

2. Untuk melengkapi tugas mata kuliah Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian.

C. Lokasi

Jl. Plosokuning V RT 25 RW 10 Minomartani, Sleman, DI Yogyakarta

D. Waktu

Kamis, 6 mei 2010, pukul 07.30 - 09.30

II. HASIL KUNJUNGAN

“Phia Deva” resmi lahir pada tanggal 18 Mei 2003. Pimpinan sekaligus pendiri “Phia Deva” adalah Ny. Anifah Mei Khati. Nama “Deva” merupakan akronim dari nama kedua anaknya yaitu Deni dan Eva. “Phia Deva” buatan Ny. Anifah berbentuk kotak. Phia ini dibuat dengan tanpa tambahan bahan pengawet dan sudah diuji di laboratorium. Hal ini bisa dipertanggungjawabkan dengan terteranya kode Depkes dan MUI. Awalnya, Ny. Anifah membuka usaha pesanan tart dan biscuit, serta kue kering dengan bermodalkan 1 oven kecil dan 1 kompor kecil. Ny. Anifah juga membuat roti kering dan dijual berkeliling, serta dititipkan di toko-toko. Lalu Beliau mengembangkan usahanya agar bisa berproduksi tiap saat, tidak tergantung pesanan. Beliau kemudian sharing dengan seorang teman yang dikenal di sebuah acara demo memasak. Dari sanalah Beliau mendapat resep phia yang diberi temannya. Ny. Anifah akhirnya memutuskan untuk memproduksi phia berbentuk kotak.

Komposisi “Phia Deva” adalah terigu, gula, minyak, Keju, Coklat, Gula aren, nanas, stroberi, kacang, durian. Untuk pembuatannya pertama-tama adonan kulit diaduk kemudian digiling dan isi phia juga disiapkan, setelah itu isi dan kulit di timbang agar beratnya sama, masing-masing 9 gr untuk isi dan 7 gram untuk kulit. Lalu kulit digiling tipis-tipis dan di isi dengan isi yang sudah ditimbang tadi, dilipat dan dioles dengan kuning telur lalu dipanggang di oven dengan suhu 150°C kurang lebih selama 20 menit. Kemudian didinginkan dengan memakai kipas angin selama kira-kira 5 menit, dan phia siap dikemas. Untuk kulitnya, Ny. Anifah menggunakan sistem pengolahan pastry dan pengeringan sehingga jauh lebih renyah. Isinya pun tidak kalah renyah karena phia Deva memiliki isi yang kering.

Kemasan phia pada awalnya hanya memakai mika isi 8 dan 12 biji tetapi sekarang sudah memakai dus berisi 18 biji phia dengan aneka pilihan rasa, ada rasa coklat, stroberi, keju, gula aren, kacang, nanas, durian (hanya dibuat jika ada pesanan) . Untuk satu dos phia, harganya Rp 12.500 (harga agen) dan jika beli langsung di Jl. Plosokuning V RT 25 RW 10 Minomartani, Sleman, DI Yogyakarta dapat potongan Rp. 500. Phia Deva bisa tahan sampai 8 bulan. Kelebihan Phia Deva ialah Isinya yang enak, Bentuknya kotak, Tanpa bahan pengawet, Bertabur wijen, Kulitnya lebih crispy. “Phia Deva” mampu menembus pasar Eropa dan Amerika.

Phia Deva sekarang sudah menjadi alternatif oleh-oleh khas Yogyakarta. Di Yogyakarta, phia Deva mempunyai 50 outlet penjualan. Produk phia Deva sudah melalui hasil pemeriksaan kesehatan dan memiliki legalitas atau dipatenkan dari Departemen Perindustrian sehingga sudah memiliki SPRIT dan sudah mempunyai label halal dari MUI. Saat ini (tahun 2010) PHIA Deva memiliki 40 orang karyawan dengan jam kerja 12 jam (jam 5 pagi sampai dengan jam 5 sore) dengan hari kerja 26 hari dalam sebulan yang tiap harinya dapat memproduksi phia dari 150 kg tepung terigu. Strategi mereka dalam menarik konsumen yakni dengan membuat kupon, setiap pembelian 5 phia mendapat 1 kupon, jika dikumpulkan sebanyak 8 kupon dapat ditukarkan dengan 1 kotak phia Deva. Phia Deva sudah memiliki pelanggan sampai Sumatra, Bali. Selain memproduksi Phia, Phia Deva juga memproduksi, bakpia, kue-kue kering, berbagai macam keripik, kue tart (jika ada pesanan).

III. PENUTUP

A. Kesimpulan

Phia merupakan makanan yang telah melalui berbagai macam proses pengolahan. Bahan-bahan dasar pembuatan phia telah mengalami perubahan visual, fisik, kimia, dan stuktur, yang berarti telah melalui PHP Level hingga level 4, serta perlakuan pengemasan yang sangat baik. “Phia Deva” memiliki tekstur kulit yang khas dan isi / rasa yang bervariasi.

Bahan – bahan yang digunakan untuk pembuatan phia telah melalui proses pemotongan, pengupasan, penggilingan, pencampuran. Selain itu, adonannya pun telah mengalami perlakuan aplikasi panas dan pengambilan panas. Kedua proses tersebut merupakan aplikasi PHP Level 2 dan 3. Kombinasi aplikasi tersebut merupakan PHP Level 4.

B. Saran dan Kritik

Penyusun menyadari bahwa di dalam penyusunan laporan ini masih ada kekurangan yang berasal dari kekhilafan penyusun semata. Saran dan kritik yang membangun sangat saya harapkan dan pasti akan ditampung untuk dapat menjadi pelajaran. Semoga laporan kunjungan ini dapat bermanfaat.


Selasa, 05 Januari 2010

text lagu dudidam

DU DI DAM - ENNO LERIAN-

DU DI DU DI DAM DAM DU DI DU DI DAM (4X)

KAMU MAKAN NYA APA... TEMPE!!
SAYA JURU MASAKNYA...OKE!!
ADA TEMPE GORENG ADA AYAM GORENG
SEMUA YANG DI GORENG.. OSENG OSENG OSENG
SAYURNYA PIIIILIH SAJA..OKE!!
SEMUA ADAAAA DI MEJAAA...OKE!!
ADA SAYUR BAYEM ADA TEMPE BACEM
AWAS PEDES SAMBELNYA...
MASIH KECIL MAKAN DI SUAPIN
MAU MIMIK MAMA YANG BUATIN
SUDAH BESAR HARUS BISA BANTU MAMA
KERJA DI RUMAH

DU DI DU DI DAM DAM DU DI DU DI DAM (4X)

AKU NAMANYA TEMPE DAN AKU DAGING AYAM
DICAMPUR NASI DAN SAYUR MAYUR..
AKU BOLEH DIMAKAN..JANGAN DI CAMPUR SAMBEL
NANTI MATAKU PEDIH..
AKU BISA MENANGIS AKU BISA TERTAWA
GEMBIRA RIA DUDIDADIDUDUDIDAMDUDIDAMDUDIDAM....

DU DI DU DI DAM DAM DU DI DU DI DAM (4X)